Jakarta - Rektor Universitas Negeri Gorontalo Dr. Ir. Eduart Wolok, ST., MT., dan Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi membahas program Sekolah Desa.

Rektor mengatakan pihak Kemendes PDTT menyambut baik program Sekolah Desa yang diinisiasi oleh Universitas Negeri Gorontalo.

“Program Sekolah Desa adalah program Jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Program ini dilakukan melalui penilaian dan pengakuan portofolio peserta terhadap persyaratan persyaratan satuan kredit semester (SKS)”, jelasnya.

Untuk kriteria pendaftaran yang pertama adalah lulusan SMA atau sederajat yang memiliki pengalaman kerja untuk dapat melanjutkan pada program sarjana. Yang kedua adalah lulusan D1, D2, D3 atau pernah mengikuti kuliah di perguruan tinggi tetapi tidak selesai dan memiliki pengalaman kerja untuk dapat melanjutkan pada program sarjana.

“Program Sekolah Desa bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada seluruh Kepala Desa untuk belajar sepanjang hayat melalui pendidikan formal pada jenjang pendidikan tinggi”, pungkasnya.