Ini Respon Kemendagri dan Kemendes-PDTT Tentang Pengembangan Kawasan Teluk Tomini

Oleh: Abdul Wahid Rauf . 5 Maret 2021 . 11:58:51

GORONTALO – Langkah awal Universitas Negeri Gorontalo dalam merealiasikan program pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Teluk Tomini menjadi kawasan ekonomi khusus berbasis perdesaan telah dimulai. Gebrakan yang dilakukan oleh UNG tersebut mendapat respon positif dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Desa-PDTT (Kemendes-PDTT).

Kemendes-PDTT melalui Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa Ir. Herlina Sulistyorini, M.Si, mengapresiasi gebrakan UNG dengan membentuk Kawasan Ekonomi Khusus Teluk Tomini berbasis perdesaan. Menurutnya melalui pre regional meeting merupakan permualan yang baik, untuk nantinya kedepan harus lebih bekembangan dengan cikal-bakal dan keunggulan yang dimiliki oleh kawasan Teluk Tomini.

“Dengan potensi yang ada dikawasan ini saya meyakini tidak dalam waktu yang lama teluk tomini akan menjadi pionir dalam pengembangan perdesaan,” ungkap Herlina.

Senada dengan Herlina, Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendes-PDTT Ir. Eko Sri Haryanto, MM mengakui potensi kawasan teluk tomini sangat banyak dan luar biasa akan tetapi merealiasikan program ini membutuhkan kerja keras terutama bagi Pemerintah Daerah, Masyarakat itu sendiri, Dunia Usaha, Perguruan Tinggi sebagai inisiator dan pihak terkiat lainnya yang memiliki peran pada program ini.

Menurutnya pembangunan kawasan teluk tomini harus kita pikirkan bersama, karena sebenarnya dalam tujuan pembangunan terutama didalam menyangkut pengembangan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan.

“Karena zaman sekarang kita tidak bisa membangun sendiri namun harus bersama-sama, sehingga dibutuhkan komunikasi dan intergrasi antara seluruh pihak yang saling berkaitan,” ujar Eko.

Sementara itu Kemendagri melalui Dirjen Bina Pemerintahan Desa Dr. Yusharto Huntuyungo, M.Pd, merespon positif program kawasan ekonomi khusus yang digagas oleh UNG. Menurutnya program ini sangat penting karena dalam pelaksanaannya menyangkut pengembangan kawasan Perdesaan, yang meliputi beberapa Desa yang dikembangkan secara bekerjasama antar satu sama lain.

“Semangat mewujudkan kawasan ekonomi khusus ini menjadi penting dan sangat relevan saat ini. Optimisme kami dengan program ini karena potensi yang ada dikawasan ekonomi yang digagas ini sangat terbuka untuk dikembangkan,” jelas Yusharto. (wahid)

Agenda

23 Januari 2024

Lokakarya Penyusunan Rencana Kerja Program dan Anggaran UNG Tahun 2024

.

16 Januari 2024

Seminar Pembukaan Seleksi Beasiswa LPDP

Seleksi Beasiswa LPDP Tahap I Tahun 2024, pukul 10.00 WITA di lantai 4 rektorat UNG

11 Januari 2024

Sosialisasi dan Promosi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru

Sosialisasi dan Promosi SNPMB 2024 Perguruan Tinggi Negeri tahun 2024 UNG

9 Januari 2024

Penandatanganan MoU antara UNG dengan Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu

MOU MBKM PEMILU untuk Pendidikan Politik dan Pengawasan Partisipatif

Established
In

1993

as STKIP N. Gorontalo

Student
body

22350

from 27 province

Number of
Lecturers

894

from 85 majors

University
rank

13

at BLU Category

Keseluruhan

0

Hari Ini

0

Kemarin

0