GORONTALO – Bank Indonesia melalui Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo melaksanakan sosialisasi Quick Respon Code Indonesia Standar (QRIS). Kali ini sosialisasi yang dilakukan pada Senin (9/3), menyasar kalangan Civitas Akademika Universitas Negeri Gorontalo.

Menurut Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo QRIS merupakan standar kode QR Nasional untuk memfasilitasi pembayaran kode QR di Indonesia. QRIS diluncurkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) pada 17 Agustus 2019.

“Sebelumnya telah banyak metode pembayaran dengan menggunakan kode QR, sehingga Bank Indonesia perlu melakukan standarisasi pembayaran menggunakan kode QR melalui QRIS yang sesuai standar Nasional,” ungkapnya.

Melalui QRIS, BI mengusung tema semangat UNGGUL, yakni UNiversal, GampanG, Untung dan Langsung. Dengan sistem ini diharapkan para pengguna aplikasi pembayaran non tunai tidak perlu memiliki terlalu banyak aplikasi pembayaran, karena QRIS dapat digunakan melakukan pembayaran diberbagai merchant.

“Kami berharap sosialisasi ini dapat menjawab kebutuhan informasi masyarakat khususnya kaum milenial terkait kebijakan sistem pembayaran non tunia melalui kode QR. Serta dapat memasyarakatkan penggunaan QRIS dan mengkampanyekan metode pembayaran ini,” harapnya.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Prof. Dr. Phil. Ikhfan Haris, M.Sc, menyambut baik sosialiasi yang dilakukan Bank Indonesia. Sosialisasi penting untuk memberikan pemahaman terkait penggunaan sistem pembayaran QRIS dikalangan masyarakat. Terlebih motode pembayaran semacam ini mulai digandrungi khususnya untuk generasi muda karena kemudahan penggunaannya.

“Kedepan metode QRIS dapat juga diaplikasikan dalam transaksi di lingkungan UNG, seperti transasksi pembayaran SPP/UKT mahasiswa. Karena tentunya dapat memberikan kemudahan dalam pembayaran,” terang Ikhfan. (wahid)