GORONTALO - Setelah kurang lebih satu bulan melakukan kegiatan pengabdian di lingkungan masyarakat Kabupaten Bone Bolango, pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata - Kebangsaan (KKN-K) 2017 telah resmi berakhir. Seluruh rangkaian kegiatan KKN-K 2017 yang sukses dilaksanakan Universitas Negeri Gorontalo berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kab. Bone Bolango tersebut mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Tidak terkecuali apresiasi diberikan oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) melalui Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Sekdirjen Belmawa), yang menilai KKN-K 2017 UNG merupakan salah satu pelaksanaan KKN-K tersukses yang dilaksanakan.

"Pelaksanaan KKN-K tahun ini merupakan kali kelima dilaksanakan. Dan ditahun kelima ini kesuksesan pelaksanaan kegiatan mengalami peningkatan sangat baik, jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," ungkap Sekretaris Direktorat Jenderal Belmawa Prof. Dr. Rina Indiastuti, saat menutup rangkaian KKN-K 2017, Selasa (22/8).

Indikator kesuksesan dan keberhasilan UNG melaksanakan KKN-K 2017 kali ini, dapat dilihat dari keberhasilan mahasiswa dalam mengimplementasikan berbagai program kerja yang mereka programkan. Selain itu banyak sekali karya serta inovasi yang dihasilkan oleh mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat, dan karya tersebut dipresentasikan langsung dihadapan jajaran pemerintah daerah.

"Berdasarkan penilaian Tim Pokja KKN-K 2017, selama satu bulan pelaksanaannya juga berjalan lancar tanpa ada masalah. Dan Jika melihat indikator-indikator tersebut, pelaksanan KKN-K 2017 ini sudah sangat berhasil," ungkap Prof. Rina.

Ukuran berhasil KKN-K 2017 ini kata Prof. Rina, merefleksikan bahwa mahasiswa Indonesia jika dikumpulkan dapat bersatu untuk berkarya untuk kepentingan masyarakat meskipun berasal dari suku dan daerah berbeda. "Ini menjadi ciri khas KKN-K dibanding dengan KKN pada umumnya," jelasnya.

Kesuksesan UNG dalam pelaksanaan KKN-K 2017 ini diharapkan dapat diikuti atau bahkan lebih ditingkatkan pelaksanaannya ditahun mendatang. "Ditahun mendatang tentunya lebih banyak lagi tantangan yang akan dihadapi, untuk menyukseskan program KKN-K. Untuk itu tuan rumah KKN-K selanjutnya harus terus mempersiapkannya lebih baik lagi," harapnya. (wahid)