REKTOR : PERCEPATAN GURU BESAR JADI PRIORITAS 

  Di periode kedua kepemimpinannya sebagai Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Prof.Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd telah menempatkan akselerasi sebagai program prioritas, termasuk didalamnya akselerasi atau percepatan guru besar. Menurut Prof. Syamsu, mendorong dan memotivasi para dosen untuk studi kejenjang yang lebih tinggi, hingga mencapai Guru Besar ini, merupakan langkah strategis dalam mencapai reputasi.

  “Precepatan Guru Besar, adalah salah satu dari berbagai program yang akan dilakukan UNG kedepannya. Dan kita menargetkan 5 sampai 10 Guru Besar setiap tahunnya. Makanya, kita tidak bosan-bosannya untuk terus mendorong para dosen melanjutkan studi, termasuk memotivasi para dosen agar bisa melanjutkan studi doctoral,” kata Prof. Syamsu yang diwawancarai usai pengukuhan Guru Besar, Rabu (3/06) kemarin.

  Prof.Syamsu, yang juga merupakan satu dari tiga dosen UNG yang dikukuhkan sebagai Guru Besar pada rabu kemarin itu, mengatakan dengan pengukuhan ini, UNG saat ini telah memiliki 30 orang Guru Besar. “30 Guru Besar ini nantinya akan memperkuat penyelenggaraan pendidikan tinggi di UNG. Dengan harapan, bahwa semua proses di kampus ini, akan menghasilkan dan melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing,” kata Prof. Syamsu.

  Sementara itu, tentang pencapaian Guru Besar ini, menurut Prof.dr. Astin Lukum, M.Si, seorang dosen harus banyak terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada implementasi tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama bidang pengajaran dan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. “dan untuk bidang pengajaran dan pendidikan, kita dituntut untuk aktif, kemudian untuk bidang peneliti, kita harus bisa membimbing mahasiswa untuk sama-sama bisa menemukan pengetahuan baru dan teori yang baru. Kemudian untuk bidang pengabdian kepada masyarakat, tidak bisa dilupakan. Kita harus tetap eksis di kampus dan eksis di masyarakat. Itu yang saya lakukan selama 27 tahun menagajar di UNG, terhitung sejak tahun 1986,” kata Prof. Astin.

  Pada Sidang Senat Terbuka, UNG telah mengukuhkan tiga Guru Besar, masing-masing mereka adalah prof.Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd, Prof.Dr. Astin Lukum, M.Si dan Prof.Dr. Hariadi Said, MS. #